Serbuk Kopi Untuk Telapak Tangan Super Duper Lembut

Waktu usia SMP, aku selalu kebagian tugas cuci piring di rumah. Nah waktu cuci piring, ada gelas isi ampas kopi hitam bekas Bapakku. Awalnya murni iseng, ngambil ampas kopi itu dan digosok di telapak tangan, cuma telapak tangan. setelah aku bilas, aku nggak nyangka
telapak tangan aku jadi haluuuuuuss banget. Sejak saat itu aku pakai ampas kopi sebagai obat supaya tanganku nggak jadi kasar meski cuci piring setiap hari.

Jadi jangan sedih ya kalau setiap hari kerjaan kita cuci piring dan cuci-cuci yang lain. Gunakan serbuk kopi untuk mengembalikan kelembutan telapak tangan yang hilang.

Setelah penemuan itu (aku sebut penemuan karena nggak ada yang pernah cerita ke aku soal ini hehe), aku jajal memperluas area penggunaan ampas kopi ajaib ini ke tangan aku. Setelah aku bandingkan antara tangan yang sudah discrub dengan yang belum, itu ada beda yang kasat mata banget. Jelas banget terlihat. 

Tangan yang belum discrub dengan ampas kopi kelihatan dekil dan kusam, apalagi kulit aku kering banget kayak nenek-nenek. Sedangkan tangan yang udah discrub kelihatan jauh lebih cerah, terasa segar dan bersih. Itu benar-benar scrub homemade yang super murah dan efektif buat aku. Aku suka juga kan bau kopi. Tapi bau kopinya nggak nempel kok setelah dibilas, nggak melekat gitu.

Untuk scrub kopi ini sendiri, cuma cocok untuk badan kalau di aku. Aku pernah pakai di muka baik itu untuk scrub atau pun masker. Hasilnya muka aku yang asalnya udah berminyak jadi makin parah minyaknya. Dari situ aku memutuskan nggak akan lagi pakai kopi untuk muka. Cukup untuk badan aja yang super kering.

Sayangnya aku nggak suka minum kopi hitam. Lebih suka kopi rasa. Jadi setelah aku tinggal sendiri, aku nggak punya lagi tuh ‘jatah’ ampas kopi kesayangan. Sebenarnya bisa aja aku seduh kopi sendiri, aku buang airnya, aku ambil ampasnya. Tapi aku nggak tahu beli kopi hitam kayak yang bapakku minum itu dimana L

Aku coba cari scrub kopi yang udah jadi di supermarket, dan harganya ulalaa. Emang nggak mahal-mahal amat sih. Tapi kalau dibandingkan harga kopi hitam bapak gue di warung ya elaah.. jauh lah ya. 

Secaraa kita tuh harus cerdas cermat kalau soal harga. Jadi jangan gegabah kecuali lagi khilaf. Eh?

Sampai sekarang aku lebih sering beli dan pakai scrub yang bunga-bungaan. Karena kebiasaan kalau beli beginian lebih dari satu sehingga mengakibatkan stock numpuk, ya sampai sekarang aku belum kesampaian aja gitu beli scrub kopi. One day lah.

Buat aku, kopi itu ajaib. Warnanya hitam, tapi bisa bikin kulit cerah. Hmmm... Kamu sendiri? Udah pernah coba scrub kopi? Kalau belum... ih rugi :D